Minggu, 12 Maret 2017

MSI” MASYARAKAT SM-3T INSTITUTE GALAKKAN GERAKAN LITERASI MEDIA

Pemaparan Materi Jurnalisme oleh Direktur Masyarakat SM-3T Institute 
Foto : Will Suni 12/03/2017
Suara Basecare Kupang-NTT_Hari ini, Minggu, 12 Maret 2017 kira-kira pukul 15.00 wita.  Di ruang SMP Katolik St. Yosep Kupang, beralamat di Naikoten I Kota Kupang, seorang lelaki tinggi langsing, berwajah penuh yakin dan pasti, sementara duduk melantai bersama sejumlah orang yang membentuk lingkaran di dalam ruang tersebut.  Itulah Akhiruddin Haer, lebih akrab disapa Bang Haer. Beliau merupakan  direktur Masyarakat SM3T Indonesia (MSI). Beliau baru tiba dari Makasar pukul 10.40 wita tadi.
Setelah beramah tamah dan beristirahat di basecare MSI Kupang, pada pukul 15.00 ini, di ruang kelas yang berukuran kira-kira 4 x 8 meter itu,  Bang Haer bersama sejumlah pegiat MSI yang berdomisili di Kota Kupang dan sekitarnya terlibat pembicaraan serius dalam suasana santai.
Agenda pertemuan saat itu meliputi: jurnalisme MSI, penguatan basecare, dan persiapan menyambut pengumuman hasil SKD GGD II. Dalam agenda jurnalisme dibahas berbagai upaya partisipatif yang harus dilakukan oleh seluruh pegiat MSI di Indonesia, berupa peran serta dalam gerakan literasi dan akrab dengan dunia tulis menulis. Pegiat MSI diharap mampu mengekspos berita-berita pengabdiannya di masyarakat terpencil, terluar, terdepan melalui media-media sosial dalam lingkup MSI, seperti group facebook, twitter, instagram,  you tube, dan sebagainya, sebagai bentuk kisah inspiratif bagi masyarakat. Agenda penguatan basecare diwarnai dengan motivasi yang membakar rasa kebersamaan untuk membuat sesuatu yang berguna melalui wadah basecare. Pada agenda persiapan menyambut pengumuman, dibahas hal-hal yang perlu dipersiapkan dan dilakukan di daerah tempat tugas jika lulus nanti sebagai ASN, juga dibicarakan berbagai hal yang selama ini berpengaruh pada proses persiapan pengumuman hasil seleksi.
Bang Haer berharap jurnalisme dapat menjadi tradisi literasi bagi para penggiat MSI dan potensi GGD II karena dunia pendidikan tentu tak terpisahkan dari dunia tulis menulis, bahkan sampai tempat tugas pun budaya tulis menulis harus tetap dipertahankan. Bang Haer juga berharap basecare dapat menjadi wadah untuk menjaga rasa solidaritas dan sebagai pusat belajar.
Pada kesempatan yang sama, koordinator Balinusra, Abdul M. Djou berharap basecare dapat menjadi wadah untuk membangun persatuan dan berbagi kasih. Melalui basecare, kita dapat bahu-membahu membantu masyarakat melalui potensi-potensi yang kita miliki.
Kegiatan pertemuan ini diakhiri dengan doa bersama, memohon kepada Yang Kuasa agar proses persiapan pengumuman hasil seleksi GGD II berjalan lancar, juga mendoakan akan kelancaran program-program MSI yang akan dilaksanakan.

Langit Kupang telah berwarna gelap, namun lampu-lampu yang menerangi bumi itu seperti semangat pegiat MSI yang hadir di situ. Usai sudah kegiatan pertemuan itu, tepat pukul 20.00 wita. Sebagian peserta pertemuan kembali ke rumah masing-masing. Sebagian lagi memutuskan kembali ke basecare. Mereka kembali untuk membangun bangsa Indonesia tercinta.(Jeck)

1 komentar:

  1. Pak Admin, kenapa dalam tulisannya, jadwal pengumumannya tdk diperjelas ya? Kalau bisa dimuat juga. Semua agenda dimuat semua. Maaf sebelumnya! Salam MBMI

    BalasHapus